Harga saham dapat naik atau turun dengan tajam. Oleh karenanya sebagai calon investor andal, Anda harus mengetahui kapan harus membeli atau kapan harus jual instrument ini supaya bisa untung.
Menjadi trader yang andal, salah satunya analitis tehnik yang perlu untuk terkuasai dalam tentukan kapan harus jual beli ialah tentukan titik support dan titik resistance sebuah saham. Apakah itu titik support dan apakah itu titik resistance dan bagaimanakah cara tentukan ke-2 nya? Baca artikel ini sampai akhir.
Kenali Support di Saham
Support ialah titik paling rendah harga saham dalam periode waktu tertentu.
Karena itu, titik support saham A di tanggal 21 November 2022 berada di harga 2270. Titik itu memperlihatkan harga paling rendah saham A pada masa berkaitan. Bila disaksikan dalam kurva, titik ini ada di ujung paling bawah gerakan harga saham.
Peristiwa support dapat muncul karena saat harga sebuah saham turun, investor semakin banyak beli saham itu karena yakin jika saham itu cukup bernilai hingga, ada titik support memberikan indikasi jika ada peluang harga saham itu akan naik kembali.
Coba Anda saksikan tabel harga di atas. 1 jam sesudah sentuh harga 2270, harga saham A naik kembali ke harga 2305. Ini memperlihatkan jika titik support dalam saham A menjadi signal jika harga saham itu dapat naik kembali.
Namun, banyak pula harga saham yang turun sampai tembus titik support-nya. Ini dapat terjadi bila pengurangan harga saham tidak diimbangi dalam jumlah keinginan saham yang kuat hingga, harga saham yang semacam ini umumnya akan turun terus sampai dapat mendapati titik support baru.
Peristiwa ini dikatakan sebagai breakdown harga saham yang kerap memaksakan trader lakukan cut loss. Alternative yang lain ialah lakukan average down bila investor berasa saham tersebut pantas dikoleksi.
Dengan ketahui di mana titik support sebuah saham ada, Anda akan mengetahui kapan semestinya beli sebuah saham.
Kenali Resistance di Saham
Kontradiksi titik support ialah titik resistance. Resistance ialah titik yang memperlihatkan harga saham paling tinggi pada suatu masa. Dengan ketahui di mana titik ini ada, Anda jadi mengetahui kapan harus ambil keuntungan saham yang Anda punyai.
Bila menyaksikan kembali ke tabel di atas, titik resistance saham A di tanggal 21 November berada di harga 2325 karena di hari itu, harga paling tinggi saham A ialah 2325 per helai.
Titik resistance dapat ditembus. Jika harga sebuah saham tembus titik ini, karena itu saham mempunyai potensi alami breakout dan mencari titik pucuk terkini. Ini bukan hanya memiliki arti saham itu terlampau mahal untuk dibeli tapi juga kekuatan keuntungan yang dapat Anda peroleh bertambah.
Langkah Tentukan Support dan Resistance Saham
Untuk tentukan letak ke-2 titik ini minimal ada 3 langkah yakni:
-
Menghubungkan dua ataupun lebih titik support dan resistance dengan memakai garis tren
Harga sebuah asset condong berbeda ganti dari hari ke hari. Oleh karenanya, untuk tentukan kurang lebih berapakah tingkat support dan resistance sebuah saham, Anda dapat menyatukan dua ataupun lebih titik itu ke sebuah garis.
Pada gambar itu misalnya. Garis beberapa titik itu ialah garis tren yang menghubungkan harga paling rendah sebuah saham sepanjang sekian tahun. Saksikan walau terus capai titik paling tinggi (resistance) terkini, harga saham itu tetap membal ke arah tingkat support yang baru juga. Ini disebabkan karena perlakuan trader yang menjualbelikan saham dalam kurun waktu pendek.
Walau simpel, garis ini bisa memberitahukan Anda mengenai banyak hal seperti, kisaran harga paling rendah dan paling tinggi sebuah saham dari hari ke hari dan peringatan karena, biasanya pengurangan dan peningkatan harga instrument itu tidak jauh dari tren gerakan harga ini.
Ialah garis yang menyambungkan harga rerata sebuah saham dalam masa tertentu. Garis ini dapat menolong Anda untuk tentukan titik support dan resistance dan tentukan waktu kapan harus jual dan kapan harus membeli.
Silahkan kita saksikan contoh pada 50 day moving average yang tercantum dilukis 2 di atas. Disana terang kelihatan sesungguhnya garis moving average bisa menyentuh atau menggunting tingkat support .
Garis itu dapat menjadi signal jika satu tren akan membalik. Ini terjadi bila kemiringan garis moving average menjadi lebih agak miring hingga di suatu tingkat tertentu seperti terlihat sudah capai titik resistance. Akan tetapi, garis ini cuman akan berperan secara baik bila harga saham sedang bergerak ke tren tertentu.
Tanda tehnis yang lain yang kerap dipakai dalam tentukan tingkat support dan resistance dalam saham ialah fibonacci retracement. Fibonacci retracement ialah instrument teknikal yang membagikan kemiringan di antara harga paling tinggi dan harga paling rendah satu instrument dengan bilangan-bilangan fibonacci.
Tanda ini kerap dipakai oleh trader karenanya memakai tanda ini, beberapa trader dapat mengenali kekuatan pengurangan dan kenaikan harga lebih pas dan tepat karena proses ini meminimalkan kekuatan ada signal palsu yang muncul karena transaksi bisnis trading dari trader lain.
Faktor yang lain perlu Anda pikirkan saat menentukan tingkat support dan resistance ialah kecondongan peralihan harga saham ke tingkat harga dengan angka bundar seperti, 100, 120 dan sebagainya.
Ini karena sebagian besar pemain dalam pasar modal ialah investor retail yang notabene malas untuk jual atau beli instrument dengan fraksi harga paling rendah seperti 101, 102, 122 dan lain-lain. Mengakibatkan, harga sebuah instrument terhitung saham semakin lebih susah tembus tingkat harga itu.
Ringkasan
support dan resistance ialah titik paling rendah dan paling tinggi harga sebuah saham pada waktu periode tertentu. Ke-2 titik ini bermanfaat untuk tentukan kapan investor dan trader harus beli atau jual instrument itu. Minimal, ada tiga langkah untuk tentukan ke-2 tingkat ini yakni, memakai garis tren, moving average dan fibonacci retracement.
Nach, itu lah ulasan berkenaan langkah tentukan support dan resistance dalam saham. Bila Anda berasa jika langkah tentukan ke-2 tingkat ini cukup susah, Anda sekarang tak perlu cemas. Karena, beberapa indikator di atas biasanya telah ada di program saham.
Anda perlu belajar langkah memakai program itu dan sedikit pahaminya agar Anda dapat membaca hasil tanda berkaitan dengan benar dan baik.
Meskipun judulnya ialah langkah tentukan support dan resistance dalam saham, sebetulnya beberapa cara di atas dapat Anda pakai untuk instrument yang lain seperti, forex, cryptocurrency, komoditas dan sebagainya. Selamat mempraktikkan.
Begitulah Pembahasan Dari bangunbersama.online Mengenai ” Cara Tentukan Support dan Resistance Pada Saham ” Baca Juga Pembahasan Artikel Yang Pastinya Bagus dan Bermanfaat Lainya di bangunbersama.online