Apa yang dimaksud Price Action Trading Crypto, Forex sampai Saham?

Gerakan harga menjadi satu diantara faktor penting yang perlu jadi perhatian oleh beberapa investor, terutamanya yang ikut terjun di dunia trading. Masalahnya gerakan harga jadi dasar untuk beragam keputusan yang perlu diambil oleh trader. Artikel ini kali akan mengulas mengenai apakah itu price action dan bagaimana pemakaiannya di dunia perdagangan (trading). Yok, baca bersama!

Apa itu Price Action dalam Trading?

Price action ialah gerakan harga asset yang di-plot dari hari ke hari, dan jadi dasar dari analitis teknikal dari diagram saham, komoditas, dan beragam asset investasi yang lain.

Dalam pada itu, price action trading ialah taktik trading yang didasari pada gerakan harga asset dibanding dengan tanda atau analitis teknikal lain.

Bahkan juga selanjutnya, disebut jika analitis tehnis sebagai turunan dari price action karena memakai diagram harga bersejarah dalam penghitungan yang dipakai untuk memberitahukan berkaitan keputusan perdagangan.

Dalam terminologi trading, price action memvisualisasikan mengenai karakter gerakan harga asset yang dipandang mempunyai jalinan kuat pada harga bersejarah atau harga di periode kemarin.

Peranan Price Action

Pada umumnya, peranan price action untuk menolong trader saat membaca keadaan pasar dan membuat keputusan subyektif berdasar gerakan harga terbaru dan aktual.

Tanda Indikator Price Action

Breakouts

Breakouts bisa dipakai untuk berikan teguran pada trader mengenai peluang kesempatan perdagangan saat harga satu asset bergerak dengan kecondongan tertentu.

Breakouts bisa saja besar atau kecil. bila kamu cari koalisi kecil dalam periode pendek, di mana harga bergerak ke samping, karena itu breakouts sepanjang trend tertentu bisa mempunyai potensi hasilkan keuntungan.

Candlestick

Candlesticks ialah representasi grafis yang memperlihatkan trend, harga pembukaan, harga di saat penutupan, dan harga paling tinggi atau paling rendah dari satu asset. Candlesticks benar-benar berguna untuk trader terutamanya dalam tentukan taktik yang hendak dipakai.

Trends

Trends yang diartikan dalam masalah ini ialah trend perdagangan satu asset yang umumnya memiliki sifat naik-turun. Satu asset biasanya diperjualbelikan pada harga yang alami peningkatan atau pengurangan.

Saat trend memperlihatkan peningkatan harga secara terus-terusan, trader mengatakan dengan istilah bullish. Kebalikannya, saat trend memperlihatkan pengurangan harga secara terus-terusan, karena itu trader mengatakan dengan istilah bearish.

Support and Resistance Theory

Paling akhir, trader biasanya memakai implementasi teori dukungan and resistance untuk mengenali kesempatan perdagangan yang bagus. Dalam teori ini, tempat dukungan and resistance bisa dikatakan sebagai kesempatan yang pas untuk lakukan perdagangan.

Tempat dukungan and resistance ada saat trend harga condong kembali arah di periode kemarin. Hal itu menjadi tutorial yang berkaitan untuk trader di masa datang.

Bagaimana Taktik Price Action untuk Trading?

Pemakaian price action untuk tentukan taktik dalam trading biasanya dilaksanakan oleh trader pemula atau angin-anginan. Pada umumnya, ada beragam jenis taktik yang bisa diputuskan, tetapi berikut beberapa taktik yang terbanyak dipakai:

Spring at Support

Spring at dukungan ialah taktik yang bisa dipakai pada keadaan saat terjadi peningkatan harga asset secara mendadak sesudah capai atau dekati harga dukungan, yaitu harga paling rendah yang disokong oleh pasar untuk asset itu.

Inside Bars After Breakouts

Inside bars after breakouts ialah taktik yang diputuskan pada keadaan sesudah berlangsungnya breakouts, persisnya saat bar pada skema candlestick ada di kisaran bar awalnya.

The Hammer

Dalam pada itu, the hammer ialah taktik yang bisa diputuskan jika trader menyaksikan wujud candlestick yang seperti palu. Taktik ini biasanya bisa diputuskan di saat berlangsungnya pembalikan trend.

The Harami

The harami ialah satu taktik yang bisa diputuskan trader saat berlangsungnya trend naik atau turun di harga pembukaan dan penutupan asset saat perdagangan. Keadaan ini menggambarkan peralihan trend perdagangan.

Bagaimana Cara Verifikasi Price Action?

Agar mendapat signal trading yang lebih benar dan mempermudah verifikasi price action, beberapa trader professional biasanya memakai konfirmator. Dua jenis konfirmator yang umum dipakai oleh trader ialah dukungan dan resistance tingkat atau moving average indicator.

Dalam pada itu, langkah verifikasi price action biasanya mencakup dua tahapan berikut ini:

Mengenali Scenario Perdagangan

Tahapan pertama adalah mengenali scenario perdagangan. Ini bisa dilaksanakan dengan kontribusi konfirmator, seperti dukungan resistance tingkat dan moving average indicator. Misalkan, dengan memperhatikan skema yang tercipta pada dukungan resistance tingkat untuk tentukan keadaan pasar sedang ada di kondisi downtrend atau sideways.

Ambil Keputusan Perdagangan

Tahapan selanjutnya ialah memutuskan dalam perdagangan atau trading. Ambil keputusan trading ini didasari di hasil analisis scenario perdagangan. Oleh karenanya, ambil keputusan trading biasanya memiliki sifat subyektif dan kemungkinan sekali terjadi ketidaksamaan tindakan di antara satu trader dengan trader yang lain.

Nach, itulah keterangan komplet berkenaan apakah itu price action dalam trading crypto, forex sampai saham. Mudah-mudahan info itu berguna!